Mengenali Osteoporosis, Gejala dan Pencegahannya

- 7 Januari 2024, 19:24 WIB
Ilustrasi: Osteoporosis.
Ilustrasi: Osteoporosis. /Freepik/sompong_tom/

*Artikel ini ditulis oleh dr Istiani Danu Purwanti

LENSA BANYUMAS- Istilah Osteoporosis mungkin sudah tidak asing ditelinga masyarakat. Dalam bahasa indonesia Osteoporosis artinya adalah pengeroposan tulang. Penyakit ini cenderung dialami olah lansia, terutama bagi wanita.

Penyakit ini kerap dianggap enteng dan diabaikan oleh masyarakat. Padahal, dampaknya bisa sangat serius, yakni patah tulang hingga kematian.

Baca Juga: Ini Syarat dan Langkah-langkah Klaim BPJS Ketenagakerjaan

Gejala Osteoporosis:

Osteoporosis sering diabaikan karena keluhan yang dianggap ringan. Padahal osteoporosis merupakan epidemi global dengan estimasi lebih dari 200 juta penderita. Mulai dengan gejala ringan yakni nyeri dan rasa tidak nyaman pada pinggang dan bagian tubuh yang lain.

Osteoporosis juga ditandai dengan penurunan massa tulang dan kerusakan jaringan tulang atau pengeroposan tulang. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko patah tulang. Terjadinya pengeroposan tulang disebabkan karena ketidakseimbangan antara laju penyerapan tulang yang lebih besar dibandingkan laju pembentukannya.

Tanda dan gejala lain dari osteoporosis yang bisa kita perhatikan adalah berkurangnya tinggi badan, posisi tulang belakang yang membungkuk, nyeri yang semakin memberat sehingga sulit melakukan aktivitas sehari-hari, hingga terjadinya patah tulang oleh karena trauma ringan.

Baca Juga: Trik Cara Mengatasi Rambut Berminyak dan Lepek, Jangan Biarkan Merusak Mood Anda

Halaman:

Editor: Cahyaningtias Purwa Andari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x