Network
LENSA BANYUMAS - Kedutaan Besar RI (KBRI) Windhoek berencana menyelenggarakan Workshop Batik pada 30 hingga 31 Agustus 2021.
Hal itu terungkap dalam pertemuan Koordinat Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya KBRI Windhoek, Ari Hadiman beserta staf dengan Chief Arts Education Officer Kementerian Pendidikan, Seni dan Budaya Namibia, Mr. Samuel Amunkete belum lama ini.
"Dalam pertemuan itu, kami menyampaikan rencana penyelenggaraan Workshop Batik akhir bulan ini," kata Ari Hadiman dalam akun Instagram @indonesiainwindhoek, hari Senin 23 Agustus 2021.
Baca Juga: Di Hari Ulang Tahunnya, Pelari Nasional Agus Prayogo Mendapat Kejutan dari Keluarga dan Tim Pelatih
Menurutnya, Workshop Batik dilakukan untuk mempromosikan kekayaan budaya Indonesia serta upaya KBRI dalam meningkatkan kapasitas pengrajin di Namibia.
Melalui kegiatan workshop itu, KBRI Windhoek berharap para peserta workshop dapat mengaplikasikan keahlian baru dan teknik batik untuk memproduksi produk tekstil di Namibia.
"Kami juga memanfaatkan pertemuan untuk menjajaki pembentukan perjanjian kerja sama di bidang seni budaya antara Indonesia-Namibia," ujar Ari Hadiman.
Hingga saat ini, Indonesia-Namibia belum memiliki kesepakatan MoU yang spesifik di bidang seni budaya.
Namun demikian, kata Ari, KBRI Windhoek telah menyelenggarakan aktivitas promosi budaya, antara lain, pertunjukan gamelan pada resepsi diplomatik tahun 2016 dan kolaborasi dengan musisi lokal membawakan tembang Jawa serta penampilan tarian tradisional.
