Tekad Meraih Zona Integritas WBK WBBM, Kejari Cilacap dan PN Cilacap Canangkan Bersama

- 26 Februari 2021, 00:18 WIB
Kajari Cilacap T. Tri Ari Mulyanto (kanan) dan Ketua PN Cilacap Sukri Sulimin saat menandatangani pencanangan zona integritas.
Kajari Cilacap T. Tri Ari Mulyanto (kanan) dan Ketua PN Cilacap Sukri Sulimin saat menandatangani pencanangan zona integritas. /Foto : Dok. Kejari Cilacap/Kejari Cilacap

Lensa Banyumas - Sebagai suatu lembaga yang bersih dan berwibawa, banyak tantangan yang harus dilakukan untuk menjadi baik. Hal itu diungkapkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilacap T. Tri Ari Mulyanto saat berada di Pengadilan Negeri (PN) Cilacap, Kamis siang 25 Februari 2021. Untuk pertama kalinya kedua institusi penegakan hukum Kejari Cilacap dan PN Cilacap secara bersama mencanangkan pembangunan zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Ada yang special, untuk kali pertama semua unsur Fokopimda hadir dalam pencanangn WBL/ WBBM tersebut.Bupati Cilacap Tato Suwarto Pamudji, Dandim 0703 Letkol Inf. Andi Afandi, Ketua DPRD Taiufik Nur Hidayat dan beberapa pejabat lainnya. Menurut Kajari Cilacap, mungkin baru kali ini ada pencanangan bersama sama, namun dengan adanya kebersamaan ini, harapannya kita akan bisa menyelesaikan semua permasalahan yang ada.

"Program pencanangan ini harusnya Kejaksaan Negeri Cilacap sudah WBK dari dulu, untuk itu kami bersama sama menggandeng Pengadilan Negeri untuk mewujudkan Zona Integritas dan ini akan menjadi satu visi penegakan hukum yang bersih, karena benteng terakhir dalam upaya penegakan hukum adalah Pengadilan,"katanya.

Baca Juga: Hari Jadi Cilacap Ke 165, Hanya Ini Saja Agenda Kegiatannya

Ditambahkan, bahwa tanpa adanya komitmen, tidak akan mencapai apa yang menjadi tujuan kita dalam mewujudkan Zona Integritas. Tidak saja menjadi acara seremonial saja, tapi kita harus berubah dan ini kesungguhan sebagai aparat penegak hukum. Kejaksanaan Negeri Cilacap ingin mewujudkan sebagai suatu lembaga yang bersih dan berwibawa.

"Walau sulit banyak sekali tantangan yang harus kita hadapi di antaranya sarana dan prasarana yang sangat kurang, namun dengan adanya upaya kordinasi dengan Pemerintah Daerah maka di rencanakan Kantor Kejaksaan akan di relokasi ke Tritih Jeruklegi, dengan adanya keinginan perubahan perubahan, kami akan melakukan pendekatan secara humanis kepada masyarakat dalam hal pelayanan dan kami menyediakan pelayanan aduan masyarakat secara online dan dukungannya dalam upaya kami mewujudkan hal tsb, slogan kami adalah satu hati melayani, bersama kita bisa,"terang Kajari.

Sementara Sukri Sulimin, ketua Pengadilan Negeri Cilacapmenjelasekan Pegadilan Negeri Cilacap sudah kedua kali pencanangan WBK dan WBBM, pertama 2019 dan 2021.Keduanya diusulkan ke tim penilai asional tapi gagal dan arus merubah paradigma dari kekuasaan menjadi humanis.

Baca Juga: Tanggal 4 Maret, Jakarta Bakal Alami Hari Tanpa Bayangan, Untuk Wilayah Lain, Simak Penjelasan BMKG

Sukri juga menjelaskan bahwa PN Cilacap mempunyai Ecourt yakni Aplikasi yang mencegah sentuhan langsung dengan perkara pembayaran lewat Bank kemudian melakukan Registrasi. "Pengadilan Cilacap peringkat 1 Ecourt Se-Indonesia dan peringkat 9 masalah Gugatan, dan untuk ruang sidang utama mau dirubah ruang elektronik,"katanya.

Selain itu di PN Cilacap juga mempunyai aplikasi layanan PTSP (Bisa memantau lewat live Streaming), Perpanjangan Penahanan secara Online dan penyitaan dan pengeledahan secara online.****

Editor: Cokie Sutrisno

Sumber: Dok.in/kejaricilacap


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x