Korban PHK, Banyak Jadi Pemohon Kartu Kuning di Purbalingga

- 2 Juni 2021, 15:40 WIB
Ilustrasi pekerja industri
Ilustrasi pekerja industri /Thibault Luycx dari Pexels/


LENSA BANYUMAS - Banyak pekerja yang kena PHK akibat pandemi Covid-19, membuat jumlah pemohon kartu kuning di Purbalingga naik dua kali lipat.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Tenaga Kerja (Dinnaker) Purbalingga, Edhy Suryono, Rabu 2 Juni 2021.

Faktor peningkatan jumlah pemohon, diakuinya tidak cuma itu. Selain banyak warga Purbalingga di luar daerah yang dirumahkan atau jadi korban PHK akibat pandemi, masa kelulusan SMA/SMK usai libur Lebaran juga menambah panjang antrean.

Baca Juga: Edarkan Sabu di Purbalingga, Karyawan Swasta Asal Jember Ini Ditangkap Polisi

Pada hari biasa, pemohon kartu kuning yang datang ke kantor Dinnaker Purbalingga hanya berkisar 50 pemohon.

Setelah libur lebaran ini, pemohon kartu kuning bisa mencapai 100 hingga 150 pemohon setiap harinya.

Selain bertepatan dengan kelulusan SMA/SMK, saat ini juga mulai banyak perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.

“PHK yang dialami warga Purbalingga yang ada di luar daerah, juga membuat mereka membuat kartu kuning,” ujarnya.

Editor: Dedy Sudianto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini