LENSA BANYUMAS - Pemain sayap kanan Tim Handball Papua untuk PON Ke 20 Papua pada Oktober mendatang, Syeren Mansawan pergerakkannya sulit ditebak lawan.
Julukan Sheren ini memang boleh dibilang cukup menarik.
Apalagi Tim Handball Papua yang baru terbentuk kurang lebih dua tahun untuk persiapan PON Ke 20 Papua memiliki atlet-atlet yang tangguh.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 19 Dibuka, Mudah Cara Mendaftarnya, Berikut Petunjuknya
Syeren Mansawan sendiri yang berbasic olahraga bola voli ini tidak pernah menyangka bisa bergabung dengan Tim Handball Papua.
"Tidak terbayangkan saya akan ikut Tim Handball, namun saya pertama kali di ajak oleh kakak Marta Rahawarin dan kakak vibietha Rahayan untuk ikut latihan Handball barsama mereka di lapangan pancakarsa dok 9, dan akhirnya saya terus bisa bergabung hingga saat ini,"kata Atlet putri kelahiran 17 Maret 22 tahun yang lalu kepada Lensa Banyumas-PIKIRAN RAKYAT.com, hari Jum'at 27 Agustus 2021.
Meskipun olahraga basicnya bola voli, Syeren Mansawan masih mengalami kesulitan di posisi sebagai pemain sayap kanan.
"Kesulitan bermain di posisi wing kanan," ujar anak ke 6 dari 9 bersaudara pasangan Frits Mansawan dan Ann Suebu itu.
Meskipun masih berstatus sebagai mahasiswi Poltekkes Jayapura, namun kampusnya tetap mendukung Syeren menjadi atlet.
Ketika ditanya bagaimana kesannya mengikuti pemusatan latihan (TC) dan Tryout menjelang PON Ke 20 Papua, Syeren mengaku sangat senang karena bisa mengenal cabor handball ldan banyak teman.
"Saya sangat senang bisa mengenal handball, disini saya banyak belajar dan juga saya banyak mengenal orang-orang hebat, dan juga banyak teman teman yang luar biasa,"ucap Syeren.
Untuk itu, Syeren bersama teman-temanya satu timnya bertekad meraih medali emas di PON Ke 20 Papua.
"Saya dan teman-temanbertekat untuk Tim Handball papua mendapat medali emas di PON ini," tegasnya.
Sementara asisten pelatih tim Handball Papua Noer Sepriyatna menambahkan Syeren Mansawan adalah pemain sayap kanan yang selaras dengan permainannya menekan ke jantung pertahanan lawan.
"Syeren mensawan wing kanan Handball Papua hidup selaras saat permainan menekan ke jantung lawan,"imbuh Noer Sepriyatna.***