LENSA BANYUMAS - Salah satu membangun silaturahmi dan kebersamaan di dunia karate adalah adanya Gashuku dan ujian DAN.
Hal itu yang dilakukan oleh pengurus pusat Akademi Seni Beladiri Karate Indonesia (PP ASKI) sejak 29 sampai 31 Oktober 2021.
Menurut Ketua Pelaksana Sensei Agus Suwardi, Gashuku dan Ujian DAN Master Camp 2021 adalah kegiatan penyetaraan DAN serta Ujian kenaikan DAN III ke DAN IV serta DAN IV ke DAN V, dan ini merupakan agenda tahunan untuk mengukur kemampuan dalam hal teknik dasar karate (Kihon), pemahaman rangkaian bentuk gerakan (Kata) dan teknik pertarungan bebas (Kumite) atau Self Defense.
"Master Camp ini adalah agenda resmi ASKI yang merupakan tolok ukur bagi para Sabuk Hitam penyandang DAN III keatas, dan diharapkan menjadi ajang memupuk kebersamaan untuk saling tukar-menukar pengalaman dari para senior kepada juniornya di dalam lingkup keluarga besar Karate yang masuk dalam ASKI,"ujarnya.
Ia juga menyebutkan Gashuku maupun Ujian DAN yang digelar dimasa pandemi Covid 19 dilakukan secara virtual sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid 19.
"Bahkan dalam pelaksanaannya pun mengedepankan protokol kesehatan (prokes) ketat," kata Sensei Agus Suwardi.
Sementara Ketua Dewan Guru Sihan Ucok Marisi Sihotang saat acara pembukaan hari Jumat, 29 Oktober 2021, sebelum memberikan materi Gashuku meminta untuk menjalankan prokes.
Ia pun meminta sebelum bertatap muka melalui virtual untuk menjalan SOP pencegahan Covid 19.
"Osh, sebelum memulai Gashuku saya harap untuk tetap menjaga prokes,"kata Sihan Ucok.
Melalui virtual, Sihan Ucok Marisi juga menegaskan kembali dasar-dasar Karate dan filosofinya, seperti Kihon dan KATA.
Sihan Ucok juga memperagakan setiap gerakan dasar yang merupakan pondasi Karate yang diikuti oleh hampir 32 Karateka Master Camp 2021.
"Karate itu dasarnya harus kuat dulu, dan tidak boleh asal gerak saja, karena itu sebagai modal dasar sempurnanya tiap gerakan beladiri Karate, jadi jangan main main dengan Kihon,"tegasnya.
Sementara Ketua Umum PP ASKI Saiful Nasution dalam sambutannya sebelum memulai ujian puncak Master Camp 2021, hari Minggu, 31 Oktober 2021 mengingatkan agar dalam pelaksanaannya diikuti dengan sungguh sungguh.
Karena menurutnya Karateka sudah dibekali sebagai pengingat oleh Dewan Guru.
"Untuk yang mengikuti Master Camp 2021 di seluruh Indobesia, diharapkan kalian dengan sungguh sungguh mengikuti apa yang telah di insruksikan oleh Dewan Guru, dan semoga mendapat hasil ujian terbaik,"ucap Saiful.
Master Camp 2021, kata Saiful, utamanya adalah menambah kemampuan ilmu Karate agar para pelatih ASKI di daerah juga mampu membina dan bahkan menciptakan atlet Karate ASKI untuk bisa berkiprah bagi Indonesia di kancah internasional.
"Untuk para pelatih ASKI di daerah daerah agar berupaya menciptakan dan menemukan atlet Karate ASKI untuk kepentingan nasional,"tandas Saiful.
Dalam Master Camp 2021, panitia membatasi jumlah peserta Ujian Gashuku dan Ujian DAN dari berbagai daerah di provinsi, seperti Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, DKI Jakarta, Jawa Timur, dan lainnya.***