Kasus Covid 19 Melonjak di Kota Bogor, Ini Kebijakan Yang Dikeluarkan oleh Wali Kota Bima Arya

1 Februari 2022, 19:45 WIB
Bima Arya Sebutkan Kebijakan untuk Mengatur Lonjakan Covid di Kota Bogor. / @bimaaryasugiarto /

LENSA BANYUMAS - Kasus Covid 19 kembali meningkat di Kota Bogor. Untuk itu, pemerintah Kota Bogor segera membentuk antisipasi untuk menghadapinya.

Walikota Bogor, Bima Arya dengan jelas mengatakan kalau penanganan Covid 19 akan dilaksanakan secara cepat melalui strategi “Membendung, Menahan, dan Memperlambat“

Hal ini dilakukan agar lonjakan kasus tidak mengakibatkan collapse nya rumah sakit.

Bima Arya menyebutkan beberapa kebijakan yang dikeluarkan Pemerintah Kota Bogor.

Baca Juga: Menendang Tembok di SMA N Tawangmangu, Ganjar: Tak Ada yang Boleh Main-Main

Kebijakan tersebut yaitu pemastian ketersediaan tempat tidur di rumah sakit, pemilahan kasus yang ditangani rumah sakit, pemantauan isoman melalui aplikasi Telemedicine dan puskesmas.

Selain itu, mempercepat proses vaksinasi dosis kedua untuk anak dan booster untuk pendidik, serta ditundanya PTM.

Bima Arya juga menyebutkan apabila gejala Covid 19 masih tergolong ringan maka diharapkan untuk isolasi mandiri di rumah.

Hal ini dilakukan agar tidak terjadinya lonjakan kapasitas rumah sakit.

Kebijakan itu diumumkan oleh Bima Arya melalui akun Instagram pribadinya yang dilansir Lensa Banyumas.Pikiran-Rakyat.com.

Selanjutnya, kata Bima, akan dilakukan sosialisasi lebih lanjut mengenai kebijakan tersebut kepada masyarakat Kota Bogor.

Adapun kluster terbesar kasus Covid 19 di Kota Bogor adalah kluster keluarga dan masyarakat yang berasal dari luar kota.

Tak hanya itu, ia juga menyebutkan bahwa pihaknya akan menutup taman dan pedestrian SSA, serta mengawasi secara ketat mall dan tempat hiburan.

Bima mengharapkan dengan kebijakan tersebut, dapat menghindari collapse nya rumah sakit sekaligus menurunkan angka penyebaran Covid 19 di Kota Bogor.***

Editor: Rama Prasetyo Winoto

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler