Rombongan WNA China ini datang menggunakan pesawat carter China Southern CZ387.
Pesawat ini sebenarnya mengangkut sekitar 170 penumpang, tapi 12 diantaranya dikabarkan merupakan warga Indonesia.
Informasi yang dikutip LensaBanyumas.Pikiran-Rakyat.com dari akun @warung_jurnalis menyebut, warga China mengenakan baju hazmat .
"Warga asal China tampak lebih mencolok diantara penumpang lainnya. Karena mengenakan baju hazmat lengkap warna putih," tulis akun ini.
Selanjutnya, "Para penumpang yang menjalani pemeriksaan ketat keimigrasian dan pemeriksaan kesehatan di Bandara Soekarno Hatta ," tuturnya.
Akun ini kembali menulis, berdasarkan manifest terdapat 170 penumpang asal China.
Dari jumlah tersebut, 12 orang merupakan warga Indonesia. Artinya yang 158 orang merupakan warga China.
Ironisnya, kedatangan WNA China ke Indonesia ini berlangsung ditengah larangan mudik dari pemerintah masih berlaku.
Sedangkan kebijakan larangan mudik itu sendiri mendapat protes keras dari masyarakat, kendati tetap diterapkan pemerintah.
Yang disoroti, selain bertentangan dengan larangan mudik itu, kedatangan WNA China ke Indonesia juga melanggar aturan yang ditetapkan pemerintah sendiri.