Perbedaan Social Media Monitoring dan Social Media Listening Tools

- 7 Januari 2024, 19:38 WIB
Ilustrasi: Perbedaan social media monitoring dan social media listening tools
Ilustrasi: Perbedaan social media monitoring dan social media listening tools /Pixabay/gerald

LENSA BANYUMAS- Hampir di setiap perusahaan sudah mengikuti tren dengan istilah social media monitoring dan social media listening tools, terutama dalam divisi marketing. Secara sepintas memang keduanya tampak serupa namun sebenarnya tidaklah sama. Untuk monitoring sendiri pada dasarnya merupakan proses memantau sosial media dengan fokus kepada pesan-pesan yang berkaitan dengan bisnis Anda.

Proses monitoring dilakukan bertujuan untuk mengetahui apa saja yang disampaikan konsumen secara langsung sehingga dapat langsung meresponya sesuai dengan ketentuan perusahaan. Sedangkan listening lebih kepada proses untuk memahami berbagai target konsumen sekaligus mengembangkan strategi marketing.

Baca Juga: Cara Mengatasi WiFi Tidak Tersambung Internet, Mudah Dilakukan!

Listening dilakukan dengan cara mendengarkan keseluruhan perbincangan terkait bisnis yang sedang Anda jalankan, brand perusahan serta berbagai tipik yang berkaitan dengan perusahaan. Apabila monitoring dapat memberikan informasi apa saja yang terjadi dengan bisnis Anda maka listening hanya mengetahui mengapa hal tersebut terjadi.

Perbedaan Social Media Monitoring dan Social Media Listening Tools

Monitoring sendiri merupakan suatu proses pencarian sekaligus pengumpulan data sedangkan listening lebih kepada analisa data untuk menentukan ketepatan strategi marketing serta mengaplikasikan strategi tersebut. Lebih lanjut, perbedaan social media monitoring dan social media listening tools dirincikan sebagai berikut.

Pertama, dari segi skala. Penggunaan sosial media analisa tool digunakan pada level mikro sedangkan listening lebih ke skala makro atau yang lebih besar. Apabila Anda menggunakan monitoring maka Anda hanya mencoba untuk dapat memberi respon terhadap konsumen ketika menerima pesan, sehingga sifatnya hanyalah interaksi jangka pendek.

Baca Juga: Apa Itu PBN? Simak Resiko Menggunakan Private Blog Network

Sedangkan listening tidaklah hanya sekedar itu saja, namun Anda akan selalu mendengar apa saja yang terjadi dalam sosial media yang berkaitan dengan produk atau jasa perusahaan. Bahkan Anda disini akan mencoba untuk dapat terlibat dalam percakapan tersebut untuk memperoleh data yang dibutuhkan.

Penggunaan social media listening lebih memperhatikan perusahaan Anda, produk atau jasa, kompetitor, dan target pasar yang sedang dibicarakan dalam sosial media keseluruhan. Sehingga data yang terkumpul merupakan data sosial dengan skala yang besar. Melalui data ini maka Anda akan mendapatkan pemahaman terkait dengan persepsi mereka terhadap perusahaan, kompetitor, dan lain-lain.

Halaman:

Editor: Cahyaningtias Purwa Andari

Sumber: Dari Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini