Diperlukan Penyesuaian Tata Kelola dalam Transformasi Pasar Digital di Era Pandemi Covid-19

- 2 Agustus 2020, 19:17 WIB
Aktivitas pelaku usaha di Pasar Kumandang Wonosobo saat sebelum pandemi Covid-19. Foto Instagram @pasarkumandang
Aktivitas pelaku usaha di Pasar Kumandang Wonosobo saat sebelum pandemi Covid-19. Foto Instagram @pasarkumandang /

Lensa Banyumas- Ditengah pandemi Covid-19 seperti saat ini, sangat diperlukan penyesuaian terhadap tata kelola atraksi produk wisata pasar digital.

Para pelaku atau pengelola pasar digital harus mampu menjamin kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan konservasi lingkungan hidup.

Hal itu untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat dan pengunjung, terhadap destinasi pariwisata serta usaha pariwisata di Kabupaten Wonosobo.

Baca Juga: Memasuki Masa Adaptasi Kebiasaan Baru, Kemenparekraf Dorong Destinasi Terus Berbenah

Baca Juga: Pulau Flores dan Komodo Didorong Jadi Wisata Premium, Akan Jadi Mahal?

Hal itu ditegaskan Bupati Wonosobo Eko Purnomo, saat membuka pelatihan bagi Pelaku Wisata Pedesaan dan Perkotaan Kabupaten Wonosobo di Joglo Mudal Homestay Jalan Lurah Sudarto Mudal, belum lama ini.

Bupati Eko menambahkan, disisi lain hal tersebut juga untuk meningkatkan efektivitas pencegahan penyebaran wabah dan dampak pandemi Covid-19, dalam pelaksanaan kegiatan usaha pariwisata.

Hal itu guna menjaga keberlangsungan usaha pariwisata di Kabupaten Wonosobo tetap berjalan dengan baik, meskipun dampak pandemi Covid-19 sangat dirasakan.

Baca Juga: Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan Jadi Kunci Kebangkitan Pariwisata di Indonesia

Halaman:

Editor: Muhammad Abdul Rohman


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

x