Ikuti 5 Kiat Sukses Peluang Usaha Ratusan Juta Dari Minyak Jelantah

- 16 April 2021, 15:36 WIB
Andi mengembangkan sistem profit sharing dalam proses pengumpulan jelantah yang melibatkan masyarakat. / PR Contentro
Andi mengembangkan sistem profit sharing dalam proses pengumpulan jelantah yang melibatkan masyarakat. / PR Contentro /

 

LENSA BANYUMAS - Hampir semua orang Indonesia suka gorengan.

Masalahnya, minyak goreng yang digunakan di kaki lima sering kali sudah melalui pemanasan berulang, sehingga membahayakan kesehatan.

Padahal, minyak goreng bekas pakai atau minyak jelantah punya nilai ekonomi yang tinggi, jika dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan bahan bakar biodiesel.

Baca Juga: Belanja Negara Bisa Hemat Rp. 22 triliun Dari Pencabutan Subsidi Listrik

Yang lebih menggiurkan, omzet usaha dari minyak jelantah ini bisa mencapai ratusan juta rupiah!

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melihat semua potensi dari berbagai bahan baku untuk bisa dikembangkan secara komersial.

Untuk bisa berkontribusi dalam B30 (30 persen biodiesel tercampur dalam BBM), ada dua prinsip yang perlu dipenuhi oleh biodiesel.

“Pertama, secara kualitas harus mencapai standar spesifikasi biodesel. Kedua, secara keekonomian juga harus dapat terimplementasi. Jika kedua prinsip tersebut bisa dipenuhi oleh biodiesel dari jelantah, maka potensi jelantah sebesar 3 juta kiloliter per tahun akan dapat memenuhi 32 persen kebutuhan biodiesel nasional,” kata Hudha Wijayanto ST. MT, Analis Kebijakan Ahli Muda, Subkoordinator Keteknikan Bioenergi, Kementerian ESDM dalam rilisnya hari Jumat 16 April 2021.

Belum banyak orang yang memanfaatkan limbah dapur ini untuk industri biodiesel.

Halaman:

Editor: Rama Prasetyo Winoto

Sumber: Lensa Banyumas


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

x