Akibat buruk yang akan menghantui para kaum rebahan ini yaitu melemahnya otot yang pada tingkat ekstrem bisa berupa atrofi otot.
Atrofi otot adalah menyusut atau menghilangnya massa otot pada tubuh.
Selain itu, juga dapat mengakibatkan timbunan lemak.
Hal itu karena para kaum Mager ini minim melakukan aktivitas, namun porsi makan mereka tetap sama.
Pengaruh jangka panjang dari perilaku Mager adalah obesitas, diabetes mellitus, dan sakit jantung.
Sebenarnya, Fenomena ini dari dulu sudah terjadi, tapi lebih dikenal dengan kata malas.
Namun karena perkembangan zaman, muncul banyak istilah-istilah baru untuk orang malas.
Efek buruk Mager sendiri baru bisa dirasakan setelah dijalani dalam waktu bertahun-tahun.
Jika Males gerak menjadi kebiasaan, maka akan menjadi bom waktu yang akan memunculkan berbagai penyakit di masa yang akan datang.
Sudah pasti hal tersebut tak ingin kalian alami kan?