LENSA BANYUMAS - Partai Demokrat yang kini terpecah menjadi dua kubu, hari ini Senin, 8 Maret 2021 akan sama-sama mendatangi Kementerian Hukum dan HAM.
Demokrat dibawah kepemimpinan AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) bertandang ke Kemenhukham untuk menunjukan bukti-bukti adanya pelanggaran hukum dari KLB Deli Serdang.
Sebaliknya, kubu Moeldoko justru akan mendaftarkan hasil KLB ke Kemenhukham seperti ditegaskan sebelumnya ditegaskan pendiri Partai Demokrat yang pro KLB, Hencky Luntungan.
Baca Juga: Pengamat Politik Ubedilah : KLB Partai Demokrat Adalah Fakta Praktek Intervesi Kekuasaan
Kedatangan pihak AHY ke Kemenhukham itu menjadi bentuk perlawanan atas apa yang sudah dilakukan dalam KLB Deli Serdang dengan penobatan Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
"Ini sikap kita untuk menyampaikan segala bukti yang kita miliki dari sisi legalitas, sesuai AD/ART. Ini sikap kita, perlawanan kami menghadapi KLB abal-abal," tegas anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Syarief Hasan di DPP Partai Demokrat, Minggu, 7 Maret 2021.
Pernyataan ini dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel :AHY Bersama Majelis Tinggi Partai Demokrat Bakal Datangi Kemenhukham
Menurut Syarief, kedatangan pihaknya ke Kemenhukham melibatkan Ketua Umum Partai Demokrat yang sah, yakni AHY dengan didampingi anggota Majelis Tinggi Partai.
Sedangkan kubu sebelah berencana mendatangi Kemenhukham tanpa dihadiri Moeldoko sebagai Ketum terpilih di KLB Deli Serdang.