Ini Kronologis Ratusan Narapidana dan Sipir di Lapas Nusakambangan Terpapar Covid 19

- 22 Maret 2021, 19:53 WIB
Puluhan warga binaan Lapas Kembang Kuning Nusakambangan olahraga pagi.
Puluhan warga binaan Lapas Kembang Kuning Nusakambangan olahraga pagi. /Instagram:kemuning_nusakambangan

LENSA BANYUMAS – Kasus Covid 19 yang menimpa ratusan narapidana dan sipir di sejumlah Lapas Pulau Nusakambangan berawal pada 1 Maret 2021 ketika tiga alumni Poltekip 51 yang bertugas di Nusakambangan dinyatakan positif.

Dinas Kesehatan Cilacap yang menerima laporan kasus positif dari Nusakambangan itu segera menggelar swab massal di pulau penjara ini.

“Tanggal 5 Maret 2021 kita pemeriksaan swab massal kepada kontak erat sejumlah 87 orang. Hasilnya 15 orang dinyatakan positif Covid-19,” tandas Kepala Dinkes Cilacap dr.Pramesti Griana Dewi dalam rilisnya, Senin, 22 Maret 2021.

Baca Juga: Mencengangkan! Ratusan Narapidana di Nusakambangan Positif Covid 19, Lapas Kembang Kuning Terbanyak 197 Kasus

Ternyata, salah satu dari yang positif itu pernah kontak erat dengan petugas Lapas Kelas IIA Pasir Putih, selanjutnya, petugas yang kontak erat tersebut melakukan swab antigen sendiri di Laboratorium Cilacap. Dan tiga orang dinyatakan positif.

Berlanjut pada 6 Maret 2021 katanya, pihak Lapas Pasir putih mengirim surat ke Dinas Kesehatan sebab ada pegawainya yang terindikasi positif Covid-19 karena kontak erat dengan alumni Poltekip 51 yang positif.

“Tanggal 10 Maret 2021 dilakukan Swab di Lapas Pasir Putih sebanyak 30 orang terdiri dari 10 orang petugas 20 orang narapidana pindahan dari Lapas Gunung Sindur Bogor, dinyatakan Positif sebanyak 12 orang  (4 Narpidana, 8 Petugas),” tutur Pramesti.

Swab berkembang dilakukan ke petugas dan narapidana di Lapas Batu yang menemukan satu orang positif.

Tim Dinkes juga menuju ke Lapas Terbuka Nusakambangan dan menggelar Swab PCR untuk 53 orang. Hasilnya empat orang kembali dinyatakan positif Covid-19.

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Dinkes Kab Cilacap


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah