Network
LENSA BANYUMAS - PT. Pertamina memastikan upaya penanganan terhadap warga terdampak insiden tangki T-301 di area kilang Balongan mendapat layanan medis terbaik.
Saat ini, Pertamina membuka Posko Layanan Kesehatan bagi pengungsi terdampak insiden Balongan yang berlokasi di GOR dan lapangan futsal Bumi Patra. Dan tim medis yang diterjunkan merupakan gabungan dari Medical RU VI Balongan, Rumah Sakit Pertamina Balongan dan RSP Klayan Cirebon dengan pengaturan satu dokter setiap shift dan empat perawat stand by 24 jam. Serta juga disiagakan satu unit ambulans.
Dikutip Lensa Banyumas-PIKIRAN RAKYAT.com dari rilis pertamina, dari keeseluruhan warga yang terdampak, sebanyak enam orang dirujuk ke rumah sakit Petamina (RSPP) untuk memperoleh perawatan lanjutan.
Baca Juga: Kebakaran Kilang Minyak Balongan, Lima Desa Terdampak dan 912 Jiwa Diungsikan
Menurut Senior Vice President Corporate Communication and Investor Relations Pertamina, Agus Suprijanto, saat ini pasien sedang ditangani oleh dokter-dokter ahli terbaik di RSPP.
Adapun keluarga pasien, juga telah mendapatkan tempat khusus selama anggota keluarga dalam perawatan.
“Salah satu langkah yangpaling utama adalah memastikan penanganan pasien dampak insiden berjalan dengan baik. RSPP merupakan RS Rujukan terbaik bagi luka bakar yang dimiliki Pertamina saat ini," terangnya.
Sementara itu, Direktur RSPP, Dr. Syamsul Bahri menyebutkan, RSPP memiliki tim khusus untuk penangannan luka bakar yang akan melakukan penanganan medis berdasarkan SOP yang tepat.
Untuk memastikan penanganan medis bagi warga lainnya, tim RSPP juga telah berkomunikasi dan berkoordinasi secara intensif dengan dua Rumah Sakit Pertamina di Cirebon dan Balongan.
