Network
LENSA BANYUMAS - Beberapa hari terakhir viral sebuah video yang menggambarkan tiga siswa Sekolah Dasar (SD) sedang menyeberangi sungai dengan dengan cara bergelantungan pada sebuah benda mirip keranjang bambu.
Dan cara itu dinilai tidak biasa dan cenderung berbahaya.
Lokasi video itu tepatnya berada di Desa Kuntu, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau.
Dikutip dari akun aksi cepat tanggap (actforhumanity), daerah dalam video tersebut memang bukan akses umum melainkan akses kebun sawit beserta tempat tinggal para buruhnya.
Anak-anak dalam video itu pun merupakan anak-anak buruh yang bekerja di kebun tersebut. Mereka memang terbiasa melewati sungai tersebut untuk akses pulang-pergi ke sekolah.
Namun, biasanya mereka diantar-jemput orangtuanya dan ditarik serta diawasi orangtuanya sehingga cenderung aman, tidak seperti dalam video.
Kabarnya kemarin mereka pulang sekolah lebih cepat sehingga orangtuanya belum menjemput. Sehingga anak-anak itu pun nekat menyebrang dengan cara seperti itu.
"Tidak main, nyeberang mau pulang ke rumah," kata salah satu dari tiga bocah SD dalam video tersebut.
Sebenarnya ada akses jalan dan jembatan resmi, namun jaraknya cukup jauh, sekitar 30 menit dari lokasi dan cukup memutar, sehingga amat memakan waktu.
Meskipun ini bukan jalan dan pemukiman umum, para buruh berharap ada akses yang lebih nyaman dan aman menuju rumah mereka.***
