Network
LENSA BANYUMAS - Politisi Gerindra Fadli Zon ikut angkat bicara menanggapi kemarahan Menteri Sosial Tri Rismaharini yang mengancam ASN di dapur umum Wyata Guna Bandung dengan akan memindahkan ke Papua.
Ancaman Risma langsung menuai kontroversi dan sebagian besar publik menyorot minir mensos yang juga mantan Walikota Surabaya tersebut.
Itu karena pernyataan ancaman yang dikeluarkan itu banyak yang menilai cukup sensitif, bahkan mendeskriditkan Papua yang seolah menjadi daerah terbelakang.
Baca Juga: Risma Trending Topik Twitter, Gegara Ancaman Memindahkan ASN ke Papua
Fadli Zon menilai, pernyataan Mensos Risma ini juga menyiratkan seolah Papua menjadi wilayah buangan atau tempat hukuman yang diperuntukan bagi ASN dengan kinerja kendo.
Karenanya, legislator ini meminta agar sebaiknya Mensos Risma segera mencabut pernyataan sensitif tersebut.
"Pernyataan Menteri Sosial ini menyiratkan seolah Papua jadi tempat hukuman ASN yang tak becus. Sebaiknya cabut saja pernyataan sensitif seperti ini," cuit Fadli Zon di akun twitternya.
Sejumlah komentar langsung menghampiri cuitan Fadli Zon, seperti akun Nasya yang menilai Mensos Risma rasis.
"Sebgai pejabat negara wajib menggali potensi setiap warga nya bu (Mensos). Koq ibu malah rasis dan ngomel2 kyk ibu2 komplek yg ga punya kerjaan. Yg jd pertanyaan , Ibu mampu ga?," cuitnya.
