Legislator PDI P Pesimis Kesejahteraan Petani dan Kemandirian Gula Konsumsi Bisa Tercapai, Ini Alasannya

- 21 September 2021, 14:03 WIB
Ilustrasi dari aktivitas di salah satu pabrik gula milik RNI.
Ilustrasi dari aktivitas di salah satu pabrik gula milik RNI. /Kamsari/Windarto

LENSA BANYUMAS - Pemerintah membuat skema pembentukan pabrik gula milik BUMN ke dalam PT Sinergi Gula Nasional.

Skema ini diandalkan pemerintah sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemandirian gula konsumsi.

Namun sejumlah pihak mengaku pesimis jika skema ini akan  berhasil meningkatkan kesejahteraan petani termasuk legislator PDI P.

Baca Juga: 12 Perusahaan Importir Gula Bersedia Beli Gula Petani Hasil Produksi 2020 Harga Rp 11.200 per Kg

Melalui anggota Komisi VI DPR RI Darmadi Durianto, sikap pesimistis disampaikan dalam akun twitter PDI_Perjuangan dikutip LensaBanyumas.Pikiran-Rakyat.com Selasa, 21 September 2021.

Menurutnya, skema yang ada dinilai kurang efektif.

"Dengan hanya mengandalkan skema pembentukan pabrik gula milik BUMN ke dalam PT Sinergi Gula Nasional," katanya.

Ia menandaskan, karena jika mendasari paparan dari pihak PTPN itu sangat tida realistis.

"Pasalnya, jika dilihat paparan dari pihak PTPN terkait upaya kemandirian gula konsumsi dan peningkatan kesejahteraan petani sangat tidak realistis," ucapnya.

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Twitter @PDI_Perjuangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah