"Obat memainkan peran strategis, baik dalam konteks penyembuhan, pemulihan atau cipta kondisi fisik maupun psikis menuju kesehatan pasien atau klien yang membutuhkan," kata Rektor.
Apoteker menurut Rektor, adalah kunci dan jantung aktivitas kefarmasian.
"Apoteker berperan dalam pengendalian, pengamanan, penyediaan termasuk pengelolaan, pendistribusian hingga pelayanan kepada masyarakat," terangnya.
Tidak hanya itu, kata Rektor, apoteker juga seorang saintis yang berkepentingan untuk mengembangkan bahan dan mutu obat, termasuk juga yang bersifat tradisional.
Prof Dr Ir Suwarto MS berharap lulusan apoteker Unsoed untuk berkontribusi bagi kualitas kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.
"kami mengajak seluruh apoteker yang baru saja diambil sumpahnya pada hari ini untuk selalu memutakhirkan pengetahuan dan keterampilan dalam profesional kefarmasian,"imbuh Rektor.***