Lensa Banyumas - Masyarakat diimbau menggunakan masker yang baik dan benar agar dapat mengurangi risiko penularan virus Corona di tengah masyarakat umum.
Ada 3 jenis masker yang direkomendasikan untuk digunakan sebagai antisipasi penularan virus Corona, yakni masker N95, masker medis dan masker kain.
Baru-baru ini, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sedang mengembangkan desain masker elektrik untuk membunuh virus Corona.
Baca Juga: Pakai Masker Emas, Pria India Rela Bayar Rp 58 Juta
Peneliti LIPI yang terlibat dalam pengembangan masker elektrik, Deni Shidqi Khaerudini mengatakan, masker elektrik ini memiliki filtrasi dengan desain khusus yang menjamin bakteri dan virus terbunuh.
"Filtrasi kedua kami punya desain khusus, sehingga ketika udara yang dihirup itu akan benar-benar terjamin bakteri dan virusnya terbunuh," kata Deni kepada ANTARA di Jakarta, pada Senin, 2 November 2020.
Masker ini memiliki desain filter ganda dan bertenaga baterai.
Baca Juga: Facebook dan Instagram akan Kirim Notifikasi Biar Kamu Tak Lupa Pakai Masker
Selain itu, masker ini juga menggunakan sinar ultraviolet C (UVC) yang bisa menyinari udara yang masuk dan juga membunuh virus dan bakteri, sehingga tidak perlu repot-repot mencucinya.
"Jadi, ketika sebelum dihirup ibaratnya menjamin bahwa udara yang dihirup benar-benar 'fresh' sudah tidak ada bakteri dan virus," ujarnya.