Saat ini, Ibnu mengajar murid Sekolah Dasar di kelas 4-6 dengan total murid sebanyak 320 orang.
Sebagai seorang guru TIK, metode belajar dengan teknologi sudah ia manfaatkan sejak awal.
Namun belajar mengajar dalam kondisi ditengah pandemi tentu saja memiliki tantangan, salah satunya karena terdapat perbedaan emosi.
Seperti sulitnya mendapat perhatian penuh murid karena tidak semuanya memiliki suasana yang mendukung untuk belajar dari rumah.
Selain dukungan dari sekolah, untuk mengatasi tantangan pendidikan di tengah pandemi, Ibnu yang juga seorang Google Certified Educator bergabung di Google Educator Group untuk membantunya mencari referensi sumber belajar dan metode pengajaran.
“Google memiliki fitur yang sangat lengkap dalam setiap proses pembelajaran, mulai dari perencanaan, pengajaran, penilaian, bahkan manajemen kelas. Dalam pengajaran, G Suite for Education memiliki segudang aplikasi yang membuat pembelajaran daring tidak kalah menyenangkannya dengan pembelajaran dalam kelas, seperti Classroom, Meet, Sites, Drive, Dokumen dan lainnya,"kata Ibnu.
3. Febriandrini Kumala asal Klaten.