Insiden Penyekapan Wartawan Ditengah Kebakaran Gardu Induk PLN Kaliwungu

- 11 Juli 2021, 15:21 WIB
Ilustrasi insiden penyekapan menimpa wartawan TV Kendal oleh sekuriti PLN saat meliput Gardu Induk Kaliwungu yang terbakar.
Ilustrasi insiden penyekapan menimpa wartawan TV Kendal oleh sekuriti PLN saat meliput Gardu Induk Kaliwungu yang terbakar. /Engin_Akyurt/Pixabay

LENSA BANYUMAS -  Tindakan tak senonoh kembali diterima oleh wartawan saat menjalankan tugas peliputannya.

Adalah Edi Prayitno seorang wartawan televisi swasta yang bertugas di Kabupaten Kendal, Jateng yang mendapatkan perlakukan tak semestinya dari sekuriti PLN.

Sabtu, 10 Juli 2021, Edi meliput insiden kebakaran di dalam ruangan 20 KV di Gardu Induk PLN 150 KV Kaliwungu.

Bukannya mendapat kemudahan akses peliputan, wartawan ini justru diintimidasi oleh sekuriti dengan diteriaki maling.

Baca Juga: Viral Oknum Ormas Pukul Wartawan di Majalengka

Edi kepada rekan-rekan media menceritakan, sebelum melakukan peliputan, dirinya sudah lebih dulu menelpon Novi (Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan Kendal-red) untuk meminta ijin.

"Saat saya mau ambil gambar, saya diminta satpam ke pos dan saya ditahan, bahkan saya sempat disuruh hapus gambar yang saya ambil," ungkap Edi kepada rekan-rekan wartawan melalui pesan singkatnya.

Kemudian, lanjut dia, ada yang menelpon seseorang bernama Dany (diduga dari K3 UP-red) dari Semarang, yang meminta dirinya untuk hapus file gambar.

"Padahal saya sudah bilang kalau dilarang ambil gambar, ya mending saya pulang saja. Tapi saya tetap dihalangi. Bahkan, pak Dany tetap minta mmc (kartu memori) kamera saya disita," imbuh Edi.

Halaman:

Editor: Ady Purwadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x