Muhammad Said Didu: Tepat Kalau KPK Sekarang Dianggap Pelindung Koruptor, Netizen Beri Julukan ini

- 24 Agustus 2021, 10:06 WIB
Soal gelar penyintas korupsi, Mantan Sekretaris BUMN Muhammad Said Didu  menilai tepat jika KPK sekarang dianggap pelindung koruptor.
Soal gelar penyintas korupsi, Mantan Sekretaris BUMN Muhammad Said Didu menilai tepat jika KPK sekarang dianggap pelindung koruptor. /Tangkapan layar Youtube ILC/

Netizen juga ramai memberikan ikut memberikan komentar miring dari cuitan Said Didu ini.

"Pelaku kejahatan disebut dgn korban???Berarti pelaku melindungi org yg menyuruh nya melakukan kejaran (kejahatan) itu," akun @rimbang1212.

"Sy tidak heran. Negara ini suka buat istilah macam2. Dari PBB, PPKM, sekarang Penyintas Korupsi. Tapi menurutku Penyintas Korupsi ini terlewat kreatif, sehingga Mengurangi Garangnya rompi orens yg di banggakan dulu," cuit @sutar_abdillah.

Berikutnya akun Maulana Ihsan berkomentar begini, "Benar2 dunia ini sdh dekat kiamat. Salah satu tandanya, "matahari terbit dari barat" atau terbalik. Ini simbol bhw kebatilan dianggap kebenaran dan kebenaran dianggap kebatilan. Kebohongan dianggap baik dan kejujuran hrs musnah dst... pokoknya serba terbalik," ucapnya.

"kalo koruptor dianggap "korban", berarti saya (anggota masyarakat) dong pelakunya .. ?? masa ia sih .. ?? apa karena saya gak taat bayar pajak motor ya???," tutur ARif Rahman.

Ada pula netizen yang mengubah singkatan KPK. "Ooooh jadi KPK itu artinya Komisi Pelindung Koruptor," ucap korncorpse.

Sedangkan akun @mukaertopo menganggap analogi yang dipaksakan soal istilah penyintas ini.

"Sebuah analogi yg dipaksakan. Kalau penyintas covid itu karena nasib dan suratan takdir. Tapi kalau penyintas korupsi adalah mens rea murni karena kemauan sendiri," tuturnya.***

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Twitter @msaid_didu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x