Profesor sampai Politisi Ramai-Ramai Soroti Aksi Jokowi Lempar Kaos yang Bikin Warga Rela Masuk Irigasi

- 2 September 2021, 13:03 WIB
Warga di Cirebon rela masuk irigasi demi mengambil kaos yang dilempar oleh Jokowi.
Warga di Cirebon rela masuk irigasi demi mengambil kaos yang dilempar oleh Jokowi. /Tangkap layar video/Twitter/


LENSA BANYUMAS - Aksi Presiden Jokowi membagikan kaos di daerah Cirebon yang membuat warga rela masuk ke irigasi, terus menuai sorotan minir dari banyak tokoh.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie menegaskan agar praktik memberi seperti yang dilakukan oleh Jokowi itu agar dihentikan.

Karena profesor ini menilai lebih banyak mudaratnya ketimbang manfaat yang diterimanya.

Penilaian Jimly Asshiddiqie ini disampaikan dalam cuitan akun twitter pribadinya seperti dikutip LensaBanyumas.Pikiran-Rakyat.com Kamis, 2 September 2021.

Baca Juga: China vs AS Picu Perang Dunia Ketiga, Jimly Asshiddiqie: Indonesia Jangan Perang Sendiri!

Ia juga menekankan, semestinya orang-orang yang melingkari bisa memberikan masukan agar praktik demikian tidak dilakukan. 

"Seharusnya orang2 dekat memberi masukan agar praktik begini dihentikan. Mudaratnya jauh lebih besar darpada manfaatnya," tutur Jimly.

Cuitannya Jimly itu juga merespon cuitan Roy Suryo yang memposting video warga Cirebon sedang berusaha mengambil kaos di irigasi.

Pakar telematika ini dalam keterangan di video tersebut mengira kejadian tersebut berada di negara dengan kondisi terbelakang.

Ia mengaku kaget setelah mengetahui, ternyata video itu ada di Indonesia.

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x