LENSA BANYUMAS - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyayangkan kejadian seorang pria penendang sesajen di Kabupaten Lumajang yang viral di media sosial (medsos).
Tanggapan Gubernur Khofifah itu diunggah dalam akun IG @khofifah.ip, hari Selasa (11/1/22).
Menurutnya, membuang sesajen yang menjadi tradisi warga Lumajang seharusnya tidak perlu terjadi.
Jika si pria itu memiliki sikap saling menjunjung tinggi toleransi kehidupan beragama yang sudah berlangsung lama di tanah air.
Baca Juga: Viral di Medsos Seorang Pria Penendang Sesajen, Ini Penjelasan Bupati Lumajang Thoriqul Haq
"Kejadian seperti ini (membuang sesajen yang menjadi tradisi warga setempat ) seharusnya tidak perlu terjadi jika sikap saling memghormati dan toleransi selalu dikedepankan," kata Gubernur Khofifah dikutip Lensa Banyumas.Pikiran-Rakyat.com dari akun IG nya itu.
Menurut Khofifah, Indonesia lahir dan merdeka dari keberagaman suku, agama, ras dan budaya.
"Semoga kejadian seperti ini tidak lagi terulang dan Indonesia khususnya Jawa Timur tetap menjadi rumah yang aman dan nyaman untuk semua perbedaan,"