SBY Tiba-tiba Singgung 'Hukum Bisa Dibeli, Tapi Tidak dengan Keadilan'

27 September 2021, 12:58 WIB
SBY singgung soal hukum yang bisa dibeli. /Twitter/SBYudhoyono

LENSA BANYUMAS - Presiden ke 6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendadak berbicara soal keadilan.

SBY tiba - tiba membahas keadilan dengan menegaskan jika hukum mungkin bisa saja dibeli, tetapi katanya tidak dengan keadilan.

Disisi lain ia mengaku masih percaya pada integritas penegak hukum dan mendorongnya agar tetap berjuang demi keadilan di masyarakat.

SBY menyampaikan hal ini dalam cuitan akun twitternya, namun tanpa diketahui dengan jelas siapa yang dituju dalam ungkapan ini.

Baca Juga: SBY: Siapapun Prajurit Harus Siap Sumbangkan Jiwa Raga

"Money can buy many things, but not everything. Mungkin hukum bisa dibeli, tapi tidak untuk keadilan. Sungguhpun saya masih percaya pada integritas para penegak hukum, berjuanglah agar hukum tidak berjarak dengan keadilan. *SBY*," tulis SBY.

Bisa saja cuitannya tersebut dikaitkan dengan kabar terbaru soal munculnya gugatan dari empat orang eks kader Partai Demokrat ke MA.

Karena diketahui, SBY diketahui merupakan Ketua Majelis Tinggi PD.

Sejumlah akun segera memenuhi kolom komentar Twitter SBY, diantaranya ada yang menulis dukungan dan mendoakan agar ujian yang dihadapi Partai Demokrat segera terlewati.

"Kami yakin setelah Ujian ini terlewati Partai Demokrat akan kembali meraih Kejayaan seperti dulu kala, tetaplah semangat, Allah SWT bersama kita & Do,a menjadi senjata kita bersama utk menghalau sgala terpa cobaan, semoga sehat selalu pak SBY ???? Aminn YRA," tulis akun Dedi Sutardi.

Akun lain menulis ini, "Saya bukan kader tidak juga simpatisan.Tapi melihat'dengn mata kepala bagaimana Demokrat di obok obok sungguh menyakitkan dan ikut prihatin!!!," tulis akun AneukUbit.

Ia melanjutkan, "Sungguh ini bukan semata kepentingan tapi lebih kepada itu
Nurani di gadaikan oleh segenggam nafsu
Pada si pembegal yg tak tau di untung," katanya.

Begitu pula komentar akun Muhamad Roup, "Mungkin Hukum bisa Mereka beli Pak, tapi mati tak bisa di hindari.Kami SIAP mempertahankan kebenaran, dari orang orang yang mencari pembenaran..," ucapnya.

Akun Della Aprillia menulis ini, "Hukum itu untuk menghukumi orang yang bersalah, keadilan untuk mengadili permasalahan, aku masih ingat waktu bapak @SBYudhoyono menjabat, DEMOKRASI dan HUKUM itu berjalan sangat Normativ,tp sekarang menjadi jauh dan rusak parah. Rakyat masih berharap elit yng msih punya nurani," katanya.***

 

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Twitter @SBYudhoyono

Tags

Terkini

Terpopuler