LENSA BANYUMAS - Pemain timnas putri, Gisela Gwen Michelle juga memikirkan pendidikannya meski bermain bola menjadi hobinya.
Gwen ini panggilan gadis ini merupakan seorang pesepak bola putri yang tengah menghadapi dua pilihan yakni sepak bola atau pendidikan.
Sejak kecil Gwen memang suka olahraga.
Hal itu dibuktikan saat menginjak usia kelas 6 SD, Gwen bergabung dengan sekolah sepak bola.
Baca Juga: Usai Kongres, Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia Akan Gelar Kompetisi ASBWI Cup Setelah Lebaran
Saking hobinya, Gwen bahkan sempat ikut sekolah sepak bola (SSB) untuk kelompok putra.
"Soalnya waktu itu cari SSB untuk cewek susah,"kata Gwen dilansir dari laman resmi ASBWI, Minggu 27 Februari 2022.
Meskipun Gwen seorang wanita, keluarganya sangat mendukung dengan langkah yang dilakukan Gwen.
Syaratnya, punya komitmen untuk berkembang.
Keseriusannya bermain bola terbayar tuntas.
Ia bisa membela klub besar, Persija (Putri).
Prestasinya bahkan berlanjut hingga masuk ke dalam skuad Timnas Indonesia U 16.
Namun eks siswi SMAN 21 kelahiran Jakarta ini harus memikirkan masa depan, terutama dengan memperkuat pendidikannya.
Baru-baru ini, Gwen baru saja menerima beasiswa di City University of Hong Kong.
Dalam soal membagi waktu antara sekolah dan sepak bola, Gwen tetap memaksimalkan keduanya.
"Aku terus berusaha semaksimal mungkin di setiap kesempatan, fokus 100 persen di sekolah dan 100 persen di sepak bola. Bukan 50 persn sekolah, 50 persen sepak bola," ungkapnya.
Pada awalnya, Gwen merasa kesulitan menjalani aktivitas tersebut secara bersamaan.
Ia seringkali terkendala karena capek dan bosan.
Tapi dari pengalaman itu, Gwen jasi bisa belajar mengatur waktu agar efektif dan tetap produktif.
Bagaimana Gwen berhasil mendapatkan beasiswa di City University of Hongkong?
Menurut Gwen, untuk mendapatkan beasiswa ini, ia harus melalui perjalanan yang sangat panjang.
Dia mengakui kalau prosesnya itu lebih dari setahun, ini pun melalui beberapa tahapan.
Mulai dari menulis esai, hingga interview.
Awalnya, Gwen terinspirasi dari seniornya di sekolah yang mendapatkan beasiswa di salah satu universitas di Singapura.
"Waktu dengar kabar itu (sekitar pas mau naik ke kelas 11), aku langsung ke trigger buat cari tahu lebih dalam tentang gimana sih cara kuliah ke luar negeri,"kata Gwen menjelaskan.
Alasan Gwen memilih Hongkong karena rata-rata universitas di sana menilai hasil studi dengan cara holistik, yaitu melihat dari dua aspek yaitu akademis dan non akademis.
Gwen memiliki keunggulan di sisi akademis dan juga non akademis, dimana prestasinya di sepak bola menjadi pertimbangan universitas tersebut.
Gwen dalam kostum Persija dan saat membela timnas Indonesia.
Anak sulung dari dua bersaudara ini memilih jurusan Global Business di City University of Hong Kong.
Alasannya, program itu sangat menarik dan mewajibkan mahasiswanya untuk exchange minimal dua kali ke negara lain.
"Jadi bisa belajar sambil jalan-jalan juga, hehe,” ucap dia.
Selain itu, ia merasa jurusan ini akan menjawab rasa penasaran tentang isu-isu dunia yang berkaitan dengan bisnis.***