Fadli Zon Kritisi Lomba Menulis BPIP: Tema Harus Diganti Agar Tidak Memecah Belah Bangsa

- 13 Agustus 2021, 05:39 WIB
Fadli Zon kritisi lomba penulisan artikel Hari Santri yang digelar BPIP.
Fadli Zon kritisi lomba penulisan artikel Hari Santri yang digelar BPIP. /Kolase Twitter

"Tema lomba BPIP ini menunjukkan betapa dangkalnya BPIP memahami Islam dan Pancasila. Ini produk Islamophobia akut dan cenderung menuduh Islam mempermasalahkan hormat bendera dan lagu kebangsaan Indonesia Raya," cuit Fadli Zon di akun twitternya seperti dikutip LensaBanyumas.Pikiran-Rakyat.com pada Jum'at 13 Agustus 2021 pagi.

Karena penilaiannya terhadap potensi yang bisa muncul itu, Fadli Zon juga mendesak agar panitia segera menganti tema lombanya.

"Segeralah ganti tema agar tdk memecah belah bangsa," tulisnya.

Sementara tentang lomba tersebut, dikutip dari selebaran BPIP di medsos dan juga direpost oleh Fadli Zon, panitia membuat ketentuan soal artikelnyaartikelnya, antara lain:

1. Artikel ditulis dengan font Times New Roman 12PT dan ada ketentuan soal spasi maupun margin halamannya.

2. Tak tanggung-tanggung, artikel yang diikutkan lomba minimal 12 halaman dan maksimal 15 halaman.

3. Artikelnya harus berasal dari minimal 10 refrensi (sumber) dengan jumlah penulis maksimal 3 orang.

Sedangkan hadiah uang yang disediakan untuk juara 1 sampai 3 yakni Rp7 juta, Rp5,5 juta dan Rp3,5 juta plis tropi dan sertifikat.

Serta hadiah harapan 1-10 dengan uang masing-masing Rp750 ribu berikut sertifikat.

Dan batas waktu pengiriman artikel hingga 5 Oktober 2021dan pengumuman pemenang 20 Oktober 2021.***

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x