Korban Order Fiktif, Perempuan di Kendal ini Dikirimi Satu Truk Kelapa

- 22 Juli 2020, 11:44 WIB
Jadi korban order fiktif, warga Kendal dikirimi satu truk penuh kelapa. Ilustrasi Pixabay
Jadi korban order fiktif, warga Kendal dikirimi satu truk penuh kelapa. Ilustrasi Pixabay /

Selain dikirimi barang-barang, Titik juga mengaku sering jadi korban difitnah orang di media sosial. Begitupula keluarga, tetangga, bahkan kepala desa setempat yang dekat dengan Titik.

Baca Juga: KKB Berulah Lagi; TNI Pastikan Dua Anggota KKB Tewas Anak Buah Egianius Kokoya, Bukan Warga Sipil

"Bapak pernah difitnah menggelapkan 10 mobil dan menculik anak, padahal tidak. Tetangga dekat juga difitnah anaknya hamil di luar nikah,"

Mereka yang Titik sebutkan termasuk orang-orang terdekatnya yang selama ini hidup berdampingan.

Anehnya alamat dan nomor telepon yang dituju benar sesuai milik Titik. Ia mengaku heran dengan orang yang menerornya darimana ia tahu nomor pribadi hingga orang-orang terdekat.

Karena merasa sering diteror, Titik pun melaporkan keresahannya itu ke polisi.

Ia menduga pelaku yang meneror dirinya dan menyebar fitnah di media sosial masih dalam jaringan terkait.

“Saya seperti diteror,” kata Titik sembari menambahkan bahwa apa yang menimpanya membuat ia dan keluarga merasa tidak nyaman.

Sang pengirim satu truk kelapa, Giyatno mengaku dihubungi pemesan melalui facebook. Akun yang memesan kelapa ke dia bernama Amanda.

Baca Juga: Hana Hanifah Tak Akui DP Rp 20 Juta, Lalu Berapa Nominal yang Ia Terima?

Halaman:

Editor: Agus Riyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah