Bonokeling ada Umah Kongsen Apa itu?

LENSA BANYUMAS - Bukan hanya pejabat pemerintah yang mempunyai rumah dinas, komunitas Bonokeling pun mempunyai "rumah dinas" yang diperuntukkan untuk sesepuh mereka yaitu bagi Kyai Kunci dan para Bedogol. Rumah tersebut disebut Umah Kongsen, apa itu? 

Dikutip Lensabanyumas.pikiran-rakyat.com dari akun Facebook Oka Yudhistira Kamis, 8 April 2021 disebutkan ketika menjabat Kyai Kunci atau Bedogol mereka sekeluarga menempati Umah Kongsen, jika suatu saat Kyai Kunci dan Bedogol meninggal maka keluarga akan pulang ke rumah sendiri dan umah Kongsen akan diisi oleh penggantinya.

Ciri khas Umah Kongsen antara lain adanya 4 buah saka guru atau tiang sebagai penyangga utama. Kemudian di ruang utama terdapat 3 amben (tempat duduk lesehan).

Baca Juga: Jumat Berkah, BMT Amanah Cabang Jatilawang Bagi Bagi Sembako Di Tiga Pasar

Umah Kongsen

Amben, atau tempat duduk lesehan mempunyai tingkatan masing-masing, dan tidak sembarangan tamu asal duduk disana. Menurut Bedogol Padawinata, 3 amben tersebut peruntukannya lain-lain.

Amben paling kanan yaitu disebut Andhapsari yang diperuntukkan bagi tamu atau bagi orang yang usianya masih muda. Amben tengah disebut Wayahsari, diperuntukkan untuk orang yang usianya sudah tua dan amben paling kiri disebut Rangkasari diperuntukkan hanya untuk ketua adat dan sesepuh Bonokeling.

Dari 6 Umah Kongsen yang ada hanya 3 rumah yang kondisinya cukup bagus , 3 lainnya kondisinya sangat sederhana. Ini membutuhkan perhatian baik dari Pemerintah ataupun NGO agar rumah adat ini bisa terawat sampai generasi mendatang.***