Santri di Pasuruhan Kabur dari Ponpes, Ditemukan Sudah Tewas Gantung Diri

- 3 Juni 2021, 18:01 WIB
Ilustrasi gantung diri, kejadian di Pasuruhan,  santriwati yang nekat akhiri hidupnya dengan gantung diri.
Ilustrasi gantung diri, kejadian di Pasuruhan, santriwati yang nekat akhiri hidupnya dengan gantung diri. /ArtWithTammy/Pixabay/

LENSA BANYUMAS - Belum jelas apa yang melatarbelakangi santriwati berinisial AH hingga ia akhirnya nekat memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

Santriwati yang baru berusia 16 tahun itu ditemukan sudah tidak bernyawa di rumah saudaranya di wilayah Kecamatan Grati, Pasuruhan pada Rabu, 2 Juni 2021.

Ia baru ditemukan oleh saudara-saudaranya itu sekitar pukul 11.30 WIB dan saat kejadian, rumah dalam keadaan kosong, karena ditinggalkan untuk acara 'nyelawat' karena ada anggota keluarga lain yang meninggal dunia.

Baca Juga: Pria Bunuh Diri Tinggalkan Amplol Berisi Uang 450 Ribu, Ini Pesan yang Ditinggalkan

Di rumah tersebut, tinggal paman korban atau adik dari ayah korban.

Sementara ini muncul dugaan, kemungkinan remaji ini tidak kerasan tinggal di pondok pesantren yang ada di Kecamatan Gondang, Tulungagung, Jawa Timur.

Ditulis akun @makcomback.kriminal, beberapa hari sebelum kejadian, AH kabur dari Ponpes, tanpa alasan yang jelas.

"Diduga korban tidak kerasan di ponpes," tulis akun ini.

Namun setelah kabur dari Ponpes, AH bukannya kembali rumah orang tuanya, justru ia memilih menuju ke rumah saudaranya di daerah Grati tersebut.

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Instagram @makcomback.kriminal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini