Network
LENSA BANYUMAS - Politisi Gerindra Fadli Zon menyebut Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas sering salah dalam menempatkan diri dan salah dalam memberikan pernyataan.
Fadli Zon menyampaikan hal ini terkait dengan berita soal pernyataan Menag Yaqut yang menyebut jika Kementerian Agama adalah hadiah negara yang secara khusus diberikan untuk NU (Nahdlatul Ulama).
Pernyataan Menag Yaqut itu disampaikan pada Webinar Internasional Rabithah Ma’ahid al Islamiyah (RMI) PBNU dalam rangka memperingati Hari Santri 2021.
Baca Juga: Menag Minta Penyelenggaraan Haji Dipersiapkan Secara Detail
Fadli Zon meragukan soal pernyataan Menag yang secara gamblang menyebut bahwa Kemenag itu bukan untuk umat Islam atau umat beragama lainnya.
Oleh karenanya ia memandang klaim dari Yaqut ini perlu untuk diklarifikasi bahkan ke Presiden Jokowi.
"Menag ini sering salah menempatkan diri atau salah pernyataan. Klaim ini perlu diklarifikasi termasuk oleh Pak @jokowi . Benarkah kementrian agama ini hadiah khusus utk NU bukan utk umat Islam secara keseluruhan atau umat beragama lainnya?," ucapnya di akun twitter pribadinya.
Sejumlah pihak juga melayangkan kritikan keras atas pernyataan Yaqut, seperti Waketum MUI Anwar Abbas.
Dirinya sangat menyayangkan pernyataan tersebut karena sangat jelas bahwa Menag tidak menghargai kelompok elemen umat agama lain dan masyarakat secara umum.
