UPDATE Kasus Oknum Satpol PP Pukul Wanita Hamil, Pemkab Gowa Klarifikasi Hal Mengejutkan

- 15 Juli 2021, 21:13 WIB
Ini sosok wanita yang dipukul oknum Satpol PP Gowa dan mengaku hamil, namun perkembangannya tes plano tidak menunjukan dia hamil.
Ini sosok wanita yang dipukul oknum Satpol PP Gowa dan mengaku hamil, namun perkembangannya tes plano tidak menunjukan dia hamil. /Instagram/

"Hal ini dibuktikan dengan penolakan isteri Ivan, Amriana yang tidak mau kehamilannya dites," tulis akun ini menyebut pernyataan Arifuddin Zaeni.

Kata Arifuddin, "Dia (wanita yang dipukul oknum Satpol PP) tidak hamil . Waktu mau dites USD, dia tidak mau. Ini perempuan tidak hamil," ujar Arifuddin kepada wartawan.

Ini yang katanya membuat pihaknya dibuat heran karena Amriana menolak di USG setelah tes plano tidak menunjukan adanya gejala kehamilan.

"Hasil tes plano tidak menunjukan gejala hamil. Ketika mau di tes lanjutan USG, yang bersangkutan tidak mau di tes USG. Artinya apa?," tanya Kabid Komunikasi ini berharap publik menilainya.

Dalam video viral yang menghebohkan dunia medsos tersebut, oknum Satpol PP Gowa bernama Mardani melakukan aksi pemukulan saat razia jam malam masa PPKM pada Rabu, 14 Juli 2021.

Kasus ini kemudian dilaporkan ke polisi dan kini dikabarkan dalam proses hukum. 

Sebelumnya, Pj Sekda Gowa Kamsina berkomentar menyayangkan aksi salah satu anggota tim pengawasan PPKM di wilayahnya tersebut.

Kasus yang terjadi di warkop Desa Panciro, Kecamatan Bajeng, Gowa Sulawesi Selatan itu terjadi karena miskomunikasi.*** 

Halaman:

Editor: Ady Purwadi

Sumber: Instagram


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini