Hujan Lebat di Purbalingga, BPBD Minta Warga Bantaran Sungai Waspada Potensi Banjir

- 5 November 2020, 13:00 WIB
Ilustrasi debit air sungai naik disebabkan potensi hujan lebat dengan durasi lama.
Ilustrasi debit air sungai naik disebabkan potensi hujan lebat dengan durasi lama. /Pixabay/Wileydoc

Lensa Banyumas – Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purbalingga, Umar Fauzi mengatakan, hujan lebat dengan durasi yang cukup lama dikhawatirkan akan dapat mempengaruhi kenaikan debit air sungai, sehingga berpotensi banjir

Oleh sebab itu, BPBD mengimbau agar warga yang tinggal di bantaran sungai tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya banjir.

Baca Juga: Waspada! Fenomena La Nina Sebabkan Curah Hujan di Barlingmascakeb dan Wonosobo Tinggi November Ini

"BPBD Purbalingga mengimbau warga khususnya yang tinggal di sepanjang aliran sungai untuk selalu siaga kala hujan lebat, terutama jika ada tanda-tanda kenaikan debit air sungai," kata Fauzi di Purbalingga, Seperti dikutip dari Antara, Kamis, 5 November 2020.

Menurutnya, kesiapsiagaan warga merupakan dukungan dalam upaya mitigasi bencana banjir.

Baca Juga: Kendalikan Banjir di DKI Jakarta saat Musim Hujan, Anies Sebut 3 'Kata Kunci' Jadi Jurus Jitu

"Karena itu perlu kesiapsiagaan warga di wilayah setempat guna mendukung upaya mitigasi bencana banjir," katanya.

Bahkan pihaknya sudah melakukan berbagai upaya mitigasi untuk mengurangi risiko bencana banjir.

Baca Juga: Musim Tanam Terancam Mundur Akibat Banjir di Cilacap, Petani Bakal Tekor Nih!

"Kami juga telah melakukan pendataan pemukiman-pemukiman yang terancam banjir salah satunya di Desa Kaliori, Kecamatan Karanganyar," katanya.

Selain itu, sosialisasi terkait dengan peningkatan curah hujan dan potensi bencana juga akan terus disampaikan ke seluruh masyarakat Purbalingga.

Baca Juga: Misteri 3 Bocah yang hilang di Langkat Sumatera Utara Dihentikan, Kenapa?

Halaman:

Editor: Henoh Prastowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x